Sabtu, 02 Januari 2016

Pengujian Plate Bearing (Plate Bearing Test)



Uji Plat Lapangan (Plate Bearing Test) merupakan pengujian untuk menentukan daya dukung tanah di Lapangan. Parameter yang dihasilkan dari pengujian Plat Lapangan adalah nilai CBR setempat dan Nilai daya dukung tanah. Sesuai PM. 60 tahun 2012 Tentang persyaratan teknis jalur kereta api, untuk tanah dasar daya dukungnya minimal 70 MN/m2 dan nilai CBR Minimal 6 %. Untuk tanah sebagai lapisan dasar daya dukungnya minimal 110 MN/m2. Standard yang digunakan untuk uji plat lapangan adalah BS 1377 part 9, 1990 dan ASTM D 1196 – 2004.


Dari gambar dapat dilihat hasil pengujian yang diperoleh adalah nilai CBR dan nilai Daya dukung tanah. Contoh hasil pengujian plate bearing adalah sebagai berikut.





Metode pengujian dilakukan dengan mempersiapkan lokasi yang akan digunakan dengan meratakan permukaan tanah sehingga plat yang digunakan sebagai tumpuan benar benar horizontal. Dengan menggunakan alat hidrolic jack yang bertumpu pada plat diameter 300 mm, 457 mm, 600 mm dan 750 mm dan dibebani dengan alat berat minimal 15 ton. Kemudian mengatur alat dial indicator yang dipasang pada plat untuk mengukur penurunan (mm) setiap perlakuan beban dari alat hidrolic jack. Penurunan dibaca setiap interval 5 menit.



Pengujian dilakukan dengan menggunakan Excavator PC 200

Tidak ada komentar:

Survey Geolistrik / Geoelectric Survey

Survey Geolistrik merupakan metode yang digunakan untuk penyelidikan bawah tanah dengan menggunakan bantuan sifat sifat kelistrikan, yai...